Sukseskan Indeks Zakat Nasional (IZN) dan Kajian Dampak Zakat (KDZ), LAZ Cilacap Blusukan ke Masyarakat

Estimated read time 2 min read

Zakat merupakan pilar ekonomi Islam yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan mustahik dan mengurangi kemiskinan. Pemerintah Indonesia, melalui BAZNAS, meluncurkan Indeks Zakat Nasional (IZN) dan Kajian Dampak Zakat (KDZ) untuk mengukur kinerja pengelolaan zakat dan dampaknya secara kuantitatif.
Pada tanggal 1 s/d 20 Oktober 2025, LAZ Cilacap mengadakan kegiatan Kajian Dampak Zakat dengan cara survei langsung terhadap mustahik di wilayah Kabupaten Cilacap meliputi Eks distrik Kroya, Eks Distrik Majenang, Eks Distrik Sidareja, dan wilayah Eks Kotatif Cilacap.
Beberapa tujuan Kajian Dampak Zakat (KDZ) antara lain untuk;
1. Mengetahui sejauh mana program zakat dapat mencapai tujuannya dalam meningkatkan kesejahteraan mustahik.
2. Memberikan informasi yang akurat untuk perbaikan dan peningkatan kualitas pengelolaan zakat.
3. Meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya zakat dan peranannya dalam mengurangi kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan.
4. Mengoptimalkan pendayagunaan zakat untuk mencapai tujuan yang diinginkan, seperti meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan mustahik.
5. Memberikan informasi yang transparan dan akuntabel tentang pengelolaan zakat dan dampaknya.
Dengan demikian, KDZ dapat membantu lembaga zakat dan pemerintah dalam membuat keputusan yang lebih tepat dan efektif dalam pengelolaan zakat.
Kajian dampak zakat di Indonesia menunjukkan bahwa program zakat yang dikelola dengan baik dapat meningkatkan pendapatan, mengurangi kemiskinan, dan memperbaiki kesejahteraan multidimensi mustahik. Kesuksesan ini bergantung pada penajaman sasaran, pengelolaan yang transparan, dan pendampingan efektif.
Bersama LAZ Cilacap, mari terus kita tebar kebermanfaatan dan kebaikan zakat kepada masyarakat.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours